aterai mungkin salah satu komponen yang paling memiliki masa pakai yang paling rendah jika dibandingkan komponen yang lainnya yang ada di smartphone. Hanya dalam beberapa tahun saja, kemampuan untuk menyimpan daya dapat berkurang dengan sangat drastis.
Salah satu perangkat yang terkenal dengan cepatnya masa degradasi baterai adalah perangkat iPhone. Hal ini terbukti dengan cukup banyaknya komponen baterai iPhone yang terjual, baik di ecommerce atau di tempat service kenamaan.
Tapi, Apple baru saja mengumumkan kabar gembira untuk para pengguna iPhone 15 Series. Mereka mengatakan, mereka telah memperbaharui siklus masa pemakaian baterai untuk perangkat yang meluncur tahun lalu tersebut.
Untuk informasi, sebelumnya raksasa teknologi asal Cupertino tersebut menetapkan bahwa baterai di dalam iPhone akan mempertahankan 80 persen dayanya setelah 500 siklus pengisian daya. Namun, dengan pembaruan siklus ini dapat bertahan hingga dua kali lipat masa siklus awalnya.
Wccftech (21/2) melaporkan, melalui 9to5Mac, Apple hanya menyatakan bahwa pengujiannya melibatkan pengisian dan pengosongan baterai 1.000 kali dalam keadaan tertentu yang mewakili kasus penggunaan umum.
Adapun peningkatan yang disebutkan disebabkan oleh pembaharuan berkelanjutan Apple pada komponen baterai dan sistem manajemen daya selama bertahun-tahun.
Sayangnya, jika kalian masih menggunakan iPhone lama, kami punya kabar buruk untuk kalian. Soalnya, selain perangkat iPhone 15, iPhone 15 Plus, iPhone 15 Pro, dan iPhone 15 Pro Max, tidak ada lagi yang mendapatkan pembaruan siklus tersebut.
Oh iya, sekadar mengingatkan, siklus pengisian daya penuh untuk iPhone adalah saat pengguna mengisi baterai hingga 100 persen dan membiarkannya habis total hingga 0 persen. Dengan asumsi tingkat persentase meningkat dari 100 persen menjadi 50 persen, hal ini akan dianggap sebagai setengah siklus pengisian daya.
Related Keyword: