Jakarta – Pemerintah Indonesia tengah menggencarkan program ambisius untuk menyediakan tiga juta rumah per tahun bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah. Program ini, meskipun mulia, dihadapkan pada tantangan kompleks, seperti ketersediaan lahan dan kebutuhan akan akurasi dalam survei dan perencanaan.
Leica Geosystems memberikan solusi inovatif untuk masalah ini. Melalui PT Datascrip selaku distributor resmi di Indonesia, Leica Geosystems memperkenalkan perangkat mutakhir yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam setiap tahap pembangunan.
Leica GS05: Mengukur dengan Presisi, Bahkan di Medan Ekstrem
Leica GS05, perangkat GNSS (Global Navigation Satellite System) berbobot ringan dan tangguh, memungkinkan pengukuran lokasi presisi tinggi, bahkan di medan yang menantang. Dengan fitur Tilt Compensation hingga 30 derajat, surveyor dapat memperoleh data akurat tanpa harus memastikan pole GNSS tegak lurus, sehingga mempercepat proses pengukuran di lokasi yang sulit dijangkau.
Dilengkapi dengan teknologi terkini, seperti radio UHF terintegrasi, modem 4G, WLAN, Bluetooth, dan update rate hingga 10Hz, Leica GS05 menjamin fleksibilitas dan performa optimal.
“Perangkat ini memungkinkan surveyor untuk bekerja lebih cerdas, bukan lebih keras. GS05 memadukan inovasi Leica Geosystems dalam satu perangkat yang ringkas, menjamin akurasi, fleksibilitas, dan kenyamanan pengguna,” ujar Gilang Wisaksana, Country Head of Sales Leica Geosystems Indonesia.
Leica Disto X6 dan D5 adalah perangkat pengukur jarak laser dengan akurasi hingga ±1.0 milimeter. Keduanya ideal untuk mengukur lahan, ruang dalam rumah, dan area kompleks lainnya. Dilengkapi sensor kemiringan 360 derajat, pengukuran sudut dan jarak menjadi lebih mudah dan efisien.
Leica Disto X6 menawarkan jangkauan pengukuran hingga 250 meter, layar sentuh IPS 2,8 inci, dan sertifikasi IP65 untuk ketahanan terhadap debu dan air. Sedangkan Leica Disto D5, dengan jangkauan hingga 200 meter dan layar IPS 2,4 inci, merupakan pilihan praktis untuk pengukuran di dalam dan luar ruangan.
“Teknologi GNSS pada Leica GS05 dan pengukur jarak laser Leica Disto X6 dan D5 terintegrasi dengan perangkat lunak Leica Geosystems lainnya, sehingga mempercepat alur kerja tanpa mengorbankan kualitas,” jelas Busroni Arif Yanto, Presiden Direktur Leica Geosystems Indonesia.
Fernando Handinata, Direktur PT Datascrip, menambahkan, “Dengan penggunaan teknologi GNSS dan Leica Disto, proses pembangunan berlangsung lebih cepat, akurat, dan efisien. Kolaborasi Leica Geosystems dan PT Datascrip memberikan solusi pengukuran modern bagi pemerintah dalam menyediakan hunian layak bagi masyarakat.”